√ 1000 Kata Kata Cinta Rindu Dalam Doa Sangat Bermakna -->

1000 Kata Kata Cinta Rindu Dalam Doa Sangat Bermakna

Kata Kata Rindu Dalam Doa - Tak ada yang bisa membendung namanya rindu, kadang orang orang seperti itu meluntahkan semuanya kedalam Doa saat dia beribadah. Istilah ini biasanya dilakukan oleh para santri karena mereka sadar bahaya mengngkapkan rindu kepada belum mukhrim. Akhirnya pun Doa lah jalan satu satunya paling efektif dan baik.

Namun ternyata tidak cuma santri yang mengungkapkan rindu lewat doa. Mereka mereka yang sedang kasmaran namun apa daya tak bisa mendekatinya karena takut cintanya bertepuk sebelah tangan diitulah mereka yakin bahwa Doa akan bisa menyampaikannya.

Nah bagi kamu yang ingin memakai kata kata rindu dalam doa di snap wa, caption atau apapun di sosmed kamu guna mengutarakan bahwa kamu itu rinda pada dia yang dia mungkin tidak tahu hal tersebut. Silakan dipilih mana yang cocok berikut ini.

Baca Juga


Kumpulan Kata Kata Rindu Dalam Doa Lengkap

Karna dulu, aku adalah yang begitu kau cinta
Kini, aku adalah yang sangat kau benci.

Apa yang kau pikirkan tentangku? Kenapa aku begitu merindu? Jika dalam sepimu kau masih sering membatinku, Bagaimana aku bisa melupakanmu? Nuraniku lebih peka dari pada perasaanmu..

Malam minggu Aku mau tidur dulu Kalau kamu rindu Temui aku dalam mimpimu.

Setidaknya selalu meyakinkan, untuk tumbuhkan rasa percaya bukan rasa curiga. “Tentang kamu”

Bendera perpisahan sudah kau kibarkan.
Sementara aku,
Masih tenggelam dalam kenangan.
Sayang, Aku butuh pelampung,
Biar aku bisa merdeka sepertimu yang telah sukses mencampakkanku.

“Aku adalah si pemaaf yang tak kenal lelah, dan kamu adalah si pemberi luka yang tak pernah merasa bersalah.”

“Kamulah yang patut aku seret dalam ruang penghakiman, atas tindakan membunuh mimpi dan menghancurkan angan.”

Aku belum merdeka, Karena kenyataannya move on dari kamu saja belum bisa. Tiap hari stalking, Malah buat hati makin hancur berkeping.

Ajarkan kepadaku
Bagaimana caranya menenangkan rindu
Jika cara memejam saja aku tak mampu
Boleh pinjam ninabobo mu?
Biarkan rindu ini terlelap dalam sekejap.

Kamu adalah lembaran kertas yang akan ku isi dengan tulisan sebagai prioritas. Jika penaku menyentuh maka biarkanlah ia menari sebagaimana mestinya, jikalau kamu tak suka, kamu boleh memilih penghapus yang mana saja.

Rindu yang aku olah dengan denyut nadiku, Aku ingin ciptakan nyata di setiap senyum yang kau suguhkan pada dunia.

Selamat pagi sayang, Mimpi apa semalam?

Aku bahkan tidak tau bagaimana caranya berbagi perasaan dengan yang lain.
Yang aku tau,
Kau sudah menawan segenap hati, jiwa dan ragaku.
Hanya denganmu,
Aku ingin berbagi cinta, kasih sayang dan setiaku.
Allah sudah menetapkan perasaan ini padaku
Untukmu…

ada yang bilang rindu itu sakit, dan obatnya ialah temu, tapi apakah temu selalu bisa jadi penawar yang “baik” ?

Sekedar tulisan, Tapi bisa membuat banyak orang jatuh cinta setelah membacanya.. Ah sudahlah.., Cinta memang berada dimana mana…

Aku suka menulis Aku suka menangis Aku suka membaca Aku suka tertawa Dan kau tau siapa yang menjadi alasan di balik semua kegemaranku itu? Kamu.

Di tubuh malam
Ku rebahkan segala lelah dan rindu yang menghujam
Bilakah engkau datang
Aku menunggumu dalam mimpi yang Panjang.

Atas nama cinta, kekasih
Aku hanya meminta
Temani aku hingga usia renta.

Sudah september sayang,
Kapan kau akan datang meminang?

Hatiku kemarau panjang,
Dan kamu adalah HUJAN yang selalu ku RINDUkan.

Hujan pertama kali di penghujung agustus
Laksana rindu berkali kali namun tak pernah putus.

Sendiri mengawali hari
Membunuh sepi yang menghantui
Aku memilih secangkir kopi
Tak peduli bagaimanapun keadaan perasaanku saat ini
Karena kamulah segala rasa yang ku candui.

Dalam diam doa-doaku tak pernah diam, padamu.

Ada yang lupa kusebut dalam doa
Tentang ego yang masih meraja di jiwa
Menjadi tabir tebal di pelupuk mata
Menutup rasa dengan segala asa.

Kepada doa, ingin kudiamkan segala tangisan yang riuh di dada kepada dia, ingin kumemahami tentang rasa yang buncah di antara rindu dan wasangka.

Kepada Tuhan, aku hanya ingin rinduku tak sampai di sini, ketika dzikirku tak lagi sunyi, ketika nafas rinduku tak lagi alunkan bunyi.

Allahu, rindu pada-Mu tak pernah jemu.

Pertemuan di langit tinggi dengan doa doa terbaik sejatinya lebih membahagiakan hati.

Siang membakar lamunku
Di balik rasa yang sembunyi di balik entah
Apapun itu, aku terlanjur resah tersusun gundah
Jauh dari keteduhan, risalah Tuhan
Terbalut dosa-dosa dan kekhilafan
Ampuni Aku Tuhan.. Astaghfirullah.

Bermunajat berteman secangkir kopi, menunggui pagi yang termaktub dalam kitab suci, Allahu Allahu dzikirku lirih dalam balutan sepi.

Angin rindu berhembus di sajadah
Membelai wajah cinta tak sudah-sudah
Aku ingin segera berangkat hijrah
Menemui-Nya dalam bingkai pasrah.

Ketika cinta tak lagi tahu maknanya
Dan rindu berbayang tak jelas tujuannya
Kembalilah pada-Nya… tanyakan setiap inci arah berlabuh
Tuhan pemilik sebaik-baik tempat berteduh.

Dari raka’at ke raka’at, aku temukan rasa rindu mengejawantah dalam balutan doa, hanya kepada-Mu yang maha cinta.

Yasin, untukmu doa doaku Tanpa bosan, kuketuk pintu syurgamu Tanpa segan, kulangitkan rinduku padamu ~Ibu.

Ketika pagi dinyalakan mentari, ada rindu sebab kau dihidupkan disini, tapi ribuan entah seringkali menutupi syukurmu setiap kali.

Nanti akan aku ceritakan padamu, tentang penantian yang tak kenal akhir waktu, sebab cinta bukan soal kapan, tapi ketika Tuhan sudah menetapkan.

Semoga kita adalah sepasang cinta yang disegerakan, dibahagiakan dalam bingkai keimanan yang menentramkan.

Untuk hati yang tak lelah menunggu, semoga lekas disemogakan pasangan halalmu.

Sebab doa adalah tempat kau mengetuk pintu, ketika rindu tak juga hadirkan temu.

Karna dulu, aku adalah yang begitu kau cinta
Kini, aku adalah yang sangat kau benci.

Bendera perpisahan sudah kau kibarkan.
Sementara aku,
Masih tenggelam dalam kenangan.
Sayang, Aku butuh pelampung,
Biar aku bisa merdeka sepertimu yang telah sukses mencampakkanku.

Apa yang kau pikirkan tentangku? Kenapa aku begitu merindu? Jika dalam sepimu kau masih sering membatinku, Bagaimana aku bisa melupakanmu? Nuraniku lebih peka dari pada perasaanmu..

Malam minggu Aku mau tidur dulu Kalau kamu rindu Temui aku dalam mimpimu.

Setidaknya selalu meyakinkan, untuk tumbuhkan rasa percaya bukan rasa curiga. “Tentang kamu”

Rindu,
Berhentilah menikamku
Aku tau kamu sedih
Aku tau kamu sakit
Aku tau kamu hancur
Tapi coba lihatlah,
Aku lebih berdarah karena kepergianmu
Bisakah kita mencoba untuk berhenti saling menyakiti?
Aku lelah sudah…

Beginilah aku,
Tak perlu isyarat apapun untuk menjadikanmu indah di ruang batinku,
Kau tetap menjadi muara dari segala cinta dan rindu di dalam sepiku yang membelenggu.

Cinta,
Untuk kali ini saja
Tolong merdekakan aku
Dari jajahan rindumu yang membabi buta
Indonesia sudah merdeka
Kenapa bayangmu masih memasungku?
Membelengguku dalam tunggu yang tak menentu..
Tolong,
Bebaskan aku!

Kamu jangan menangis
Nanti air matamu habis
Biar hatiku saja yang teriris
Kamu harus tetap senyum manis.

Demi Tuhan
Suatu kota tanpamu telah memenjarakanku,
Gelandangan, gunung, dan hutan belantara adalah sebuah harapan.

Semua yang kau katakan terkait perasaan,
Biarlah tersimpan dalam ingatan.
Sebuah cerita panjangnya rasa kangen yang telah menahun,
Cuma dibalas dengan ucapan kita hanya teman.

Juni hampir selesai Tapi rindu tentangmu tak pernah usai.

Enggan beranjak dari rindu yang telah melunjak, Rasa ini mulai menginjak. Saat ku tersentak… Yang kudapati kau telah pergi tanpa jejak.

Semakin malam semakin merayu, Betul-betul rindu itu tak tahu malu.

Aku pun pernah tersesat di keheningan malam
Di mana di sana, kau pernah memelukku begitu Panjang.

Selamat tidur kekasih,
Lupakan aku jika tak lagi menjadi bahagiamu.
Dan biarkan aku memeluk bayangmu di sepanjang doa doa dan mimpiku..

Di luar begitu bising,
Marak membicarakan pilkada esok.
Sementara di kepala,
Masih begitu riuh,
Rindu tentangmu..

Terkadang hujan membawa rindu, Tapi rindu belum tentu membawamu.

Sekeras apapun aku memperjuangkan,
Sekuat apapun aku mempertahankan,
Nyatanya semua itu tak mampu membuatmu untuk tetap tinggal.
Sebercanda inikah kau memaknai sebuah hubungan?

Selamat Pagi, semoga menikmati hari.
Teruntukmu yang jauh di sana,
Masihkah menyembunyikan luka dalam tawa?
Atau sudah pura-pura lupa meski hati masih berduka?

Aku adalah tetes tetes air yang tak pernah lelah menetes di batu hatimu,
Kelak kau akan tau, betapa gigih ku perjuangkanmu..

Dan kembali pagi ini aku rindu menjadi seorang bocah,
Yang bisa menangis dan tertawa dengan lepas.
Kamu di mana?
Nafas dan degub ini membutuhkanmu.

Jangan pernah mengajariku bagaimana caranya melupakan.
Kupastikan, aku tak kan sanggup melakukan.
Yang kutau, aku hanya mampu merawat ingat,
Meletakkan segala tentangmu dalam memory paling lekat.

Sanggupkah aku membunuh bayangmu?
Sementara kau adalah penyangga pijar sinarku di setiap waktu.

Rindukah kau padaku?
Seperti kemarin kau hangatkan kopiku.
Dan sekarang kau seperti bayu,
Dinginkanku di gelas rindu..

Dekapan itu tinggal harapan,
Semakin malam semakin tenggelam.
Semua yang terjadi adalah kesalah pahaman,
Dan yang benar adalah….
Aku teramat mencintamu.

Perasaan dan rindu adalah sahabat baik yang paling akrab dalam diri setiap manusia. Terkadang ia juga seperti musuh dalam diam tanpa kita sadar. Keinginan tidak mampu menghalang kita merindui orang lain. Karena dalam soal rindu, ia jujur.

Jarak tidak akan memisahkan dua sahabat yang peduli. Ketika sedih karena rindu pun masih bisa tersenyum karena rasa saling memiliki.

Salam rindu buatmu sahabat-sahabat karibku. Apa kabar dirimu di sana? Sahabat karib di tahun kuliah dulu, 4 serangkai bagaimana kabarmu? Sudah jarang kontak yah. Apa lagi yang jauh di sana.

Aku yakin kau tersenyum padaku dari atas sana, semua tentangmu akan selalu kurindu ayah. Tak terasa dua tahun telah berlalu. Tenang di sana yah, *al-fatihah*

Ayah, banyak cerita rahasia yang ingin kuceritakan. Tak ada tempat teraman kecuali bercerita kepadamu. Ayah, rindu.

Ya allah, terasa sangat rindu dekat dengan ayah. Al-fatihah semoga dia tenang di alam sana. Adik senantiasa doakan yang terbaik untuk ayah.

Rindu ayah tiada penghujung 🙁
Lantunan adzan yang berkumandang
Sadarkan aku dari lamunan
Terbayang sosok yang telah hilang
Hilang terpisah berbeda alam
Ayah
Tenanglah kau di sana
Biarlah rindu ini tetap menyiksa
Kan kutawarkan dengan sebait doa
Ayah… Ayah… Ayah…

Sepertinya akan tertarik : Kata Kata So Sweet Buat Pacar Tersayang

Kurang lebih itulah beberapa pilihan kata kata rindu dalam doa yang bisa kalian ungkapkan ke sosmed kamu atau jika kepada istri sedang bekerja jauh agar hubungan tetap harmonis dan berujung dengan pahala. Terima kasih banyak sudah mengunjungi gaes.

Artikel Terkait

0 Response to "1000 Kata Kata Cinta Rindu Dalam Doa Sangat Bermakna "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Tengah Artikel 3

Iklan Bawah Artikel